Padang – Ketua Umum Pengurus Provinsi (Pengprov) Ikatan Sepeda Sport Indonesia (ISSI) Sumbar Prof. Dr. Ir. H. James Hellyward, M.S.,IPU didampingi Sekum Budi Azwar bertemu dengan Kepala Dinas Pariwisata Prov. Sumbar H. Novrial yang didampingi oleh Sekretaris Dinas Taufik Ramadhan dan Kabid Pemasaran Hendri Agung (5/8/20). Pertemuan yang dengan suasana penuh keakraban bertempat di Kantor Dispar Prov. Sumbar bertujuan membahas pelaksanaan Tour de Singkarak (TdS) 2021.
Dinas Pariwisata dan Pengprov ISSI Sumbar sepakat agar kedepannya pelaksanaan TdS dapat lebih memberikan dampak peningkatan ekonomi kepada masayarakat terutama UMKM. Momen Pelaksanaan TdS 2021 selain sebagai ajang promosi Pariwisata, selayaknya bisa juga menjadi lokomotif penggerak kebangkitan Industri Pariwisata pasca Pandemi. Prof James yang juga Dekan Fakultas Peternakan Universitas Andalas mengutarakan bahwa popularitas bersepeda di era pandemi ini meningkat luarbiasa yang menyebakan banyak sekali klub-klub dan komunitas bersepeda bermunculan. Komunitas dan Klub-Klub tersebut sangat potensil dilibatkan untuk memeriahkan TdS ujar Prof. James yang juga mantan Kadispar Prov. Sumbar 2006 s/d 2010 yakin.
Hal tersebut juga diamini oleh Kadispar Prov. Sumbar Novrial bahwa Komunitas Sepeda bisa dilibatkan terutama pada kegiatan-kegiatan disetiap Start dan Finish Etape TdS. H. Novrial juga menyampaikan kepada Pengprov ISSI Sumbar rencana perluasan etape TdS, yang saat ini sudah melibatkan Provinsi Jambi, hingga ke Provinsi Riau. Sejalan dengan tagline TdS 2019 yaitu Connecting Sumatra.
Selain daripada itu, Novrial juga menyatakan karena TdS sudah sudah melibatkan dua Provinsi dan bahkan ada kemungkinan bertambah lagi menjadi tiga Provinsi, untuk memudahkan berbagai koordinasi ditingkat pusat, seperti misalnya pengamanan, maka sangat tepat apabila Kementerian Pariwisata kembali mengambil bagian dalam pengelolaan TdS yang sejak pelaksanaan tahun 2018 sudah sepenuhnya dikelola oleh Pemprov Sumbar. Sejak 2018 Kementerian pariwisata hanya memberi dukungan dalam bentuk supporting event (terpilih sebagai salah satu Wonderful Event).
Prof. James yang juga menjabat Kadis Parwisata Sumbar dan ikut membidani ketika TdS pertama dilaksanakan pada tahun 2009, menyambut baik gagasan-gagasan yang diutarakan oleh Kadispar Sumbar Novrial. Letak Geografis Provinsi Sumatera Barat yang tepat ditengah-tengah pesisir barat pulau Sumatera sangat strategis sebagai Grand Start dan Grand Finish TdS yang rutenya bisa melewati berbagai Provinsi tetangga.
Pada pertemuan tersebut juga dibicarakan waktu yang tepat untuk pelaksanaan dan juga rangkaian rute Etape TdS 2021 dari mulai titik Grand Start dan Grand Finish. Kedua belah pihak sepakat bahwa pelaksanaan TdS kedepannya harus lebih baik lagi dan bisa menjadi agenda pemulihan ekonomi berbasis Sport Tourism.
